Landak Pusat Informasi — Ngabang, 5 Juli 2025 — Program transmigrasi yang direncanakan pemerintah kembali menuai penolakan dari masyarakat lokal. Leo Kumbang, Ketua Umum Organisasi Masyarakat (Ormas) Bala Saribu Landak, menyatakan sikap tegas menolak rencana tersebut karena dinilai mengabaikan kondisi riil masyarakat Kalimantan
Dalam pernyataan resminya pada Sabtu, 5 Juli 2025, Leo menegaskan bahwa program transmigrasi justru memperparah ketimpangan sosial yang masih dialami masyarakat lokal.
“Saya Leo Kumbang, Ketua Umum Ormas Bala Saribu Landak, dengan tegas menyatakan penolakan terhadap program transmigrasi di Pulau Kalimantan. Hal ini disebabkan masih banyak masyarakat lokal yang sulit mendapatkan lahan, pekerjaan, serta masih banyak mereka yang tinggal di rumah tidak layak huni. Sedangkan di program transmigrasi, mereka semua difasilitasi, diberikan sertifikat, rumah, lahan, pekerjaan, serta uang pembinaan,” ujarnya.
Leo juga menyoroti kurangnya perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat asli Kalimantan yang hingga kini masih bergelut dengan berbagai kesulitan hidup.
“Kami, masyarakat asli Kalimantan, hingga saat ini belum merasakan kehidupan yang makmur dan masih hidup dalam penderitaan. Ini adalah masalah serius yang menyangkut masa depan anak-anak Kalimantan, STOP! Transmigrasi di Pulau Kalimantan, Kalimantan bukan tanah kosong, Kami adalah pemilik dan berhak untuk mengelola sumber daya alam di Pulau Kalimantan” tegasnya.
Ia meminta pemerintah untuk mengedepankan keadilan sosial dan memprioritaskan pembinaan serta pemberdayaan masyarakat lokal terlebih dahulu.
“Pemerintah seharusnya terlebih dahulu membina dan mensejahterakan masyarakat lokal, bukan justru menciptakan potensi gesekan sosial di masa depan,” tutup Leo Kumbang.
Sikap ini mendapat dukungan dari sejumlah tokoh adat dan aktivis lokal yang menilai bahwa pembangunan harus dilakukan secara inklusif, tanpa mengorbankan hak-hak masyarakat asli. Mereka berharap pemerintah pusat membuka ruang dialog dan meninjau ulang kebijakan transmigrasi secara komprehensif.
#landakpusatinformasi
Tranmigrasi lokal dulu yg di depan kan jd dr pulau lain krn masyarkat sekitar ingin juga punya lahan
ReplyDelete